MEDAN — Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Utara menghadiri Dialog Publik dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-10 media Promedia dan 21 tahun Lembaga Independen Pemerhati Pembangunan Sumatera Utara (LIPPSU). Kegiatan ini mengusung tema “Tantangan dan Peluang Pembangunan Sumatera Utara ke Depan” pada 13 Desember 2025 di Cafe & Resto Kopi Kereta Api No. 10, Medan.
Dr. Akmaluddin Syahputra menilai dialog publik ini sebagai ruang strategis untuk menyatukan perspektif dan memperkuat kolaborasi lintas sektor. “Pembangunan Sumatera Utara tidak hanya berbicara soal infrastruktur dan ekonomi, tetapi juga pembangunan manusia, moral, dan tata kelola informasi. Media memiliki peran penting dalam menghadirkan informasi yang akurat, edukatif, dan mencerahkan umat,” ujarnya.
Ia menambahkan, MUI Sumut mendorong agar media dan lembaga pemerhati pembangunan terus menjadi mitra kritis dan konstruktif bagi pemerintah serta masyarakat. “Di tengah tantangan era digital, media harus menjadi penyejuk, penjaga etika publik, sekaligus penggerak partisipasi masyarakat dalam pembangunan yang berkeadilan,” kata Kabid Infokom MUI Sumut tersebut.
Sementara itu, Dialog Publik ini merupakan hasil kerja Panitia yang diketuai oleh Ir. Syafaruddin Sikumbang, dengan dukungan jajaran panitia antara lain Erna Ernita Tanjung sebagai Wakil Ketua Bidang Dana, Iskandar Tarigan selaku Wakil Ketua Bidang Acara, Saiful Juhri sebagai Sekretaris Panitia, dan Zulfihanda A.M. Sinik sebagai Bendahara.
Panitia berharap dialog publik ini dapat melahirkan gagasan dan rekomendasi strategis bagi pembangunan Sumatera Utara ke depan, sekaligus memperkuat sinergi antara media, lembaga masyarakat, tokoh agama, dan pemangku kebijakan.






